GUNUNGSITOLI //topsumut.com – Adanya pernyataan Ketua DPD Partai NasDem Kota Gunungsitoli, Ridwan S Zega di salah satu media online mengenai pembangunan jalan provinsi di Kota Gunungsitoli yang membantah pernyataan Paslon Sowa’a Laoli saat Debat Publik Pertama ditanggapi Ketua Tim Kampanye SMART, Yanto.
Dalam pernyataan Ridwan S Zega mengatakan proyek pembangunan ruas jalan Propinsi bukan atas perjuangan Sowa’a Laoli.
“Sebaiknya saudara Ridwan Zega agar dapat menyesuaikan diri sesuai dengan posisi dan tupoksinya,” kata Yanto.
Yanto pun merasa aneh atas pernyataan Ridwan Zega mengatakan jika adanya pembangunan jalan Provinsi di wilayah Kota Gunungsitoli karena dirinya sering menjalin komunikasi dengan pihak Dinas Bina Marga Provinsi Sumatera Utara.
“Jadi aneh kalau sekelas Kepala UPTD Bina Marga Gunungsitoli, Dadang Irwansyah Siregar punya kebijakan lebih dari Kadis maupun Ketua DPRD Provinsi, apalagi kata saudara Ridwan Zega karena punya hubungan sosio emosional, ini uang negara tidak bisa main hubungan begitu, karena ini kebijakan,” kata Yanto.
Dia menuturkan, terkait pembangunan ruas jalan Provinsi di wilayah kota Gunungsitoli telah dibahas pembangunan ruas jalan provinsi bersama Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara, Sutarto, dan Kadis Bina Marga Provsu, Muliyono serta dinas terkait di ruang rapat Pimpinan DPRD Provsu, pada 7 Juni 2024 lalu.
“Secara umum pada pertemuan itu Wali Kota Gunungsitoli Bapak Sowa’a Laoli memaparkan kondisi ruas jalan Provinsi di Kota Gunungsitoli,” Kata Yanto di Sekretariat DPC PDIP Kota Gunungsitoli, jalan Pattimura nomor 94, Kelurahan Ilir, Selasa (28/10/2024) sore.
Dan, lanjut Yanto, Kadis Bina Marga Provinsi Sumatera Utara, Muliyono, menyampaikan akan memprioritaskan untuk menampung pemeliharaan ruas jalan Provionsi di Kota Gunungsitoli pada PAPBD 2024.
“Itu khusus titik ruang jalan yang paling parah pada ruas Gunungsitoli-Afia diupayakan (mulai Moawo sampai dengan Sisarahiligamo) kurang lebih 3 km,” ungkap Ketua DPRD Kota Gunungsitoli, ini.
Demikian juga Ketua DPRD Provinsi Sumatera Utara, Sutarto, mendukung dan meminta Dinas Bina Marga Provsu untuk serius memprioritaskan penanganan jalan tersebut.
“Tujuan kita bukan siapa orangnya, yang menjadi prioritas kita bagaimana pembangunan jalan Provinsi di Kota Gunungsitoli itu terlaksana sesuai dengan harapan masyarakat,” ujar dia.
(Tim)