MEDAN – Wali Kota Medan, Bobby Nasution melantik 225 pejabat Administrasi, Administrator dan Pengawas di lingkungan Pemko Medan, Rabu (4/1/2023).
Bobby mengingatkan seluruh pejabat yang baru dilantik agar bekerja sebaik-baiknya, serta terus membangun kolaborasi guna mewujudkan lima program prioritas, sehingga memberikan manfaat bagi masyarakat.
“Saya berharap bapak dan ibu dapat menjalankan amanah ini dengan sebaik-baiknya dan penuh rasa tanggung jawab,” katanya.
Selain 6 orang camat, Bobby Nasution dalam prosesi pelantikan yang berlangsung di halaman tengah Balai Kota Medan ini, juga melantik pejabat yang bertugas di lingkungan dinas dan kewilayahan (kecamatan dan kelurahan).
Turut hadir Sekda Kota Medan, Wiriya Alrahman, Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Setda Kota Medan, H. M. Sofyan, Asisten Administrasi Umum, Ferri Ichsan, Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Agus Suriono, Inspektur Kota Medan, Sulaiman Harahap dan Kepala BKD dan PSDM Sutan Tolang Lubis, Bobby Nasution selanjutnya mengingatkan, camat dan sekretaris camat (sekcam) yang baru dilantik agar tidak membuat agenda tambahan di luar tupoksinya.
“Jangan membuat agenda tambahan sehingga membuat masyarakat bingung. Saya minta camat dan sekcam agar fokus dengan tupoksinya, terutama mendukung terwujudnya lima program prioritas Pemko Medan. Selain itu mendukung penuh pemulihan ekonomi di Kota Medan,” ujarnya mengingatkan.
Bobby juga meminta agar camat melakukan deteksi di wilayahnya masing-masing. Ia tidak ingin ada wilayah yang menjadi basis kelompok tertentu terkait premanisme. Selain meresahkan masyarakat, tegasnya, aksi premanisme menyebabkan perekonomian sulit berkembang.
“Jika suatu wilayah banyak aksi premanismenya, maka perekonomian di wilayah tersebut akan sulit berkembang. Oleh karenanya saya minta kepada camat untuk mengatasinya,” tegasnya.
Di penghujung arahannya, Bobby Nasution kembali mengingatkan kepada seluruh pejabat yang baru dilantik untuk menjauhi segala bentuk tindak korupsi. “Jauhi korupsi baik di kewilayahan maupun dinas. Jika ada yang mengaku-ngaku, kerabat, saudara maupun keluarga dari Wali Kota, jangan segan dan ragu-ragu untuk melaporkannya kepada saya,” ujarnya.
Suami Ketua TP PKK Kota Medan Kahiyang Ayu ini juga meminta kepada para camat untuk memantau dana kelurahan di wilayahnya masing-masing. Sebab, ungkapnya, masih banyak kelurahan di tahun 2022 yang kurang efektif dan maksimal dalam menggunakan dana kelurahan tersebut.
Ada pun pejabat yang dilantik itu diantaranya, Irfan Asardi Siregar menjadi Camat Medan Area, Andrew Fransiska Ayu menjadi Camat Medan Amplas, Indra Utama menjadi Camat Medan Deli, Khairun Nasyir Tambusai menjadi Camat Medan Labuhan, Tommy Prayoga Sidabalok menjadi Camat Medan Maimun dan Anshari Hasibuan menjadi Camat Medan Marelan.
Lalu, Mariance dilantik menjadi Kepala Bidang (Kabid) Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kota Medan, Bukhari R menjadi Kabid Pertanian dan Peternakan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan, Hasanal Haris Harahap menjadi Kabid Hubungan Industrial, Kelembagaan dan Jaminan Sosial Dinas Ketenagakerjaan.
Selanjutnya, Andry Febriansyah dilantik menjadi Sekcam Medan Amplas, Arafat Syam menjadi Sekcam Medan Denai, Al Kausar Deaysa menjadi Sekcam Medan Marelan, Muhammad Ainul Hafis menjadi Kepala Sub Bagian (Kasubbag) Protokol Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan, Syahrial Efendy menjadi Kassubag Administrasi Umum dan keuangan Inspektorat Kota Medan.
Kemudian, Rian Fauzan Harahap dilantik menjadi Sekretaris Lurah (Seklur) Pulo Brayan Darat II Kecamatan Medan Timur, Daniel Syafriatna menjadi Kepala Seksi ketentraman dan Ketertiban Umum Kelurahan Glugur Darat I Kecamatan Medan Timur dan Holmes Husein Pasaribu menjadi Seklur Mangga Kecamatan Medan Tuntungan. (Red/do)