NIAS BARAT //topsumut.com – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Nias Barat melaksanakan bimbingan teknik (bimtek) untuk pembentukan Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) dalam rangka pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur, serta Bupati dan Wakil Bupati Tahun 2024. Acara tersebut berlangsung di Tokosa Hall, Nias Barat, dan dihadiri oleh berbagai pihak yang terkait. (Kamis, 19/09/2024).
Ketua KPUD Nias Barat, Safarman Jaya Gulo, dalam sambutannya, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan langkah awal dalam mempersiapkan pemilu yang berkualitas. Ia juga menyampaikan bahwa informasi mengenai sosialisasi ini telah diumumkan sejak 17 September 2024 lalu. Tujuan dari bimtek ini adalah memastikan setiap anggota KPPS memahami peran dan tanggung jawab mereka.
Safarman menekankan pentingnya sosialisasi dalam pembentukan KPPS. “Sosialisasi yang kita laksanakan hari ini adalah untuk memperkenalkan proses pembentukan KPPS secara jelas dan transparan,” ujarnya. Kegiatan ini tidak hanya memberikan pemahaman, tetapi juga menjadi forum untuk bertanya dan berdiskusi mengenai tugas yang akan diemban oleh KPPS nantinya.
Periode pendaftaran KPPS dijadwalkan berlangsung dari tanggal 21-28 September 2024. Safarman berharap semua pihak yang terlibat dapat memanfaatkan waktu ini dengan sebaik-baiknya, sehingga dapat merekrut individu yang berkualitas dan memiliki komitmen tinggi dalam menjalankan tugas dan tanggung jawab pada pemilu Tahun 2024.
Safarman juga mengingatkan kepada semua anggota Panitia Pemungutan Suara (PPS) untuk tidak ragu bertanya jika ada hal yang tidak dimengerti. “Kami tegaskan kepada kawan-kawan PPS supaya bertanya yang tidak mengerti, agar dapat bekerja dengan maksimal,” jelasnya. Pendekatan ini diharapkan dapat mengurangi kesalahan dan meningkatkan kinerja KPPS.
Dalam acara ini, turut hadir komisioner KPUD Nias Barat lainnya, Tarisman Zai, Soziduhu Gulo, Yulianus Gulo dan Firman Iman Daeli. Kehadiran mereka menunjukkan dukungan penuh terhadap pembentukan KPPS yang solid dan kompeten.
Selain itu, acara juga dihadiri oleh perwakilan dari Kejari Gunungsitoli dan personil Polri, yang menambah aspek pengawasan dan keamanan dalam pelaksanaan pemilu Tahun 2024. Partisipasi dari berbagai instansi ini menegaskan pentingnya kolaborasi dalam menyukseskan pemilu yang jujur dan adil.
Kegiatan bimtek ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman dan kesiapan KPPS dalam melaksanakan tugasnya. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh, diharapkan penyelenggaraan pemungutan suara dapat berlangsung lancar dan efisien.
Akhirnya, KPUD Nias Barat menekankan bahwa keberhasilan pemilu sangat tergantung pada kualitas penyelenggara. Oleh karena itu, pembentukan KPPS yang baik menjadi kunci dalam mewujudkan pemilihan yang demokratis dan akuintabel.
(Olgul)