BATUBARA – Wakil Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Dr Aswan Jaya, mengharapkan kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) di Batu Bara tetap menjaga kekompakan dan soliditas yang telah terbangun selama ini.
Penegasan itu disampaikan Dr Aswan Jaya saat memberikan pengarahan dalam kegiatan peringatan Hari Lahir (Harlah) PMII ke 63 yang dilaksanakan Pengurus Komisariat Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah ( STIT) Batu Bara, di salah satu rumah makan di Batu Bara, Rabu (19/4/2023) .
Dr Aswan mengungkapkan banyak kader PMII yang tidak kompak khususnya dalam mengambil posisi tertentu.
“Kekompakan ini akan menguatkan posisi tawar politik kita, dan kita akan mudah untuk mendapatkan posisi tertentu itu. Mari kita jaga kekompakan ini agar kita semakin kuat. Tetaplah kompak untuk kemajuan dan kebesaran PMII,” katanya.
Dr Aswan juga mengungkapkan, posisi tawar politik di Sumut sangatlah lemah. Hal itu terjadi karena tidak ada satupun kader PMII yang duduk di kursi legislatif Provinsi Sumut.
Di posisi kepala dan wakil kepala daerah di Sumut, tak satupun ada kader PMII yang menjadi kepala dan wakil kepala daerah.
“Ke depan, Pemilu 2024 kita harus mendukung dan memenangkan kader PMII yang ikut menjadi peserta pemilu.
Apakah itu melalui caleg, DPD RI atau melalui kepala dan Wakil kepala daerah,” ujar Dr Aswan.
Menurutnya, momen Pemilu 2024 harus dijadikan tonggak sejarah mendudukkan kader PMII di kursi legislatif dan eksekutif, agar posisi tawar politik PMII menjadi lebih baik.
Acara yang dirangkai buka puasa bersama itu, dihadiri engurus PB PMII Kamelia Sambas dan PK PMII STIT Batubara. (Red)