MEDAN – Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Sumatera Utara (Sumut), dipimpin langsung Ketua DPD Drs Rapidin Simbolon dan didampingi oleh para Wakil Ketua yaitu Samulya Surya Indra, Irwan Tavip Ginting, Aswan Jaya dan Ust Syahrul Efendi SIregar laksanakan konsolidasi Internal partai dan melaksanakan silaturahmi dengan masyarakat di Kabupaten Labuhan Batu, Labuhanbatu Utara dan Labuhanbatu Selatan, dengan menggelontorkan 6000 paket sembako.
“Iya. Kita selama 3 hari telah lakukan konsolidasi Internal untuk melihat soliditas kader Partai se Labuhanbatu Raya menjelang tahun politik dan bersilaturahmi dengan masyarakat untuk menyapa dan memberikan oleh-oleh berupa paket sembako yang terdiri dari beras, gula dan minyak goreng, artinya dalam agenda ini kita melakukan dua kegiatan sekaligus,” ungkap Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut, Drs Rapidin Simbolon, dalam keterangannya, Jumat (26/11/2022).
Tujuan dilaksanakan kegiatan tersebut yang pertama, kata Rapidin, adalah untuk melihat kesiapan mesin partai dalam menghadapi tahun politik dan kontestasi Pemilu 2024 mendatang.
“Kedua tentu untuk lebih mendekatkan partai dengan masyarakat, di mana dengan instruksi Ketua Umum PDI Perjuangan Hj Megawati Sukarnoputri, di mana kader harus sering turun ke bawah untuk mengetuk pintu rumah-rumah masyarakat, bersilaturahmi dan membantu segala kesulitan masyarakat,” ujar Rapidin Simbolon melanjutkan.
Selain itu, kata Rapidin, lewat progam ‘PDI Perjuangan Menyapa Wong Cilik’ merupakan progam yang dimaksudkan untuk mendekatkan diri antara PDI Perjuangan dan Masyarakat, termasuk memberikan edukasi politik kepada masyarakat.
“PDI Perjuangan merupakan partai yang lahir dari rahim rakyat, tentu menginginkan rakyat terus menjadi bagian dari perubahan yang ada di negeri ini. Untuk itu kita menginginkan pula masyarakat yang aktif dalam setiap proses demokrasi, dan tidak boleh apatis terhadap politik, karena kita yakin dengan keaktifan masyarakat maka negara akan semakin kuat,” beber Rapidin.
Selanjutnya Rapidin menjelaskan bahwa sebagai partai besar yang lahir dari Rahim Wong Cilik tentu kita tidak boleh lupa pada jadi diri sebagai partai rakyat kecil,
“Itu sebabnya dalam setiap gelaran kegiatan-kegiatan kepartaian selalu dibarengi dengan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat bagi masyarakat, mulai dari baksos, pendidikan politik, penyuluhan pertanian dan lain sebagainya. Hal ini kita lakukan agar PDI Perjuangan benar-benar menyatu dengan masyarakat dan tidak terpisah lagi,” pungkas mantan Bupati Samosir tersebut. (Ham/red)